Minggu, 15 Januari 2017

ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI)

   
Artificial Intelligence dalam bahasa Indonesia berarti Kecerdasan Buatan yang bermaksud kecerdasan komputer, robot dengan bantuan banyak chip controller dan digabungkan dengan instruksi dalam bentuk symbol dapat menyimpan berbagai perilaku dan bertingkah layaknya seorang manusia. Benar kah demikian? Ya, Sebagai contoh kecil saja robot Atom dan robot-robot petinju lainnya dalam film Real Steel ini, mereka telah ditanamkan chip untuk melakukan olahraga tinju, yang dikendalikan oleh manusia dengan remote control. Khusus robot Atom ini sudah ditanamkan chip dengan keunggulanya membaca sensor bayangan yang berada didepannya dan dapat mengikuti gerakan tersebut sehingga robot atom ini lebih baik dari robot – robot yang dikendalikan dengan remote control oleh promotornya. Keahlian dari robot – robot yang ada didalam film real steel ini tergantung dari konsep dan chip yang ditanam bersamanya.



      Real Steel bercerita tentang bumi di Amerika tahun 2020 di mana manusia bertinju sudah tidak ada yang ada hanyalah robot yang bertinju. Karena manusia ingin pertarungan yang lebih lama, pertarungan yang lebih besar dan tentunya pertarungan yang lebih seru, maka terciptalah robot-robot petinju (robot boxer).

Charlie Kenton (Hugh Jackman) adalah petinju yang harus rela pekerjannya diambil alih oleh robot-robot tersebut. Dia kemudian beralih profesi menjadi promotor robot petinju. Di sini istilah promotor berbeda dengan istilah promotor tinju manusia, jika di promotor tinju manusia adalah orang yang menggelar pertandingan tinju atau event organizer sebuah pertandingan tinju namun di Real Steel promotor robot tinju adalah orang yang mengendalikan robot-robot tersebut dengan menggunakan remote control.

                         
 
Sampai kemudian, Max menemukan robot bekas bernama Atom, pada Atom tertanam chip kecerdasan buatan (AI) dengan tipe  yang berbeda dengan robot lain pada film ini, Atom memiliki chip tertanam yang dapat melakukan gerakan dengan remote, dan juga dapat melakukan gerakan sesuai perintah suara dari sang pemilik (voice recognition) yang dihubungkan dengan headphone serta dapat meniru gaya atau gerakan (visual recognition) sang pemilik yang terhubung dengan alat yang dipakai sang pemilik. Robot Bernama Atom tersebut merupakan contoh kecerdasan buatan yang berdasarkan suara, remote serta gerakan yang dapat mengendalikan atau menjalankan robot sesuai dengan perintah yang dijalankan oleh pemiliknya.




0 komentar:

Posting Komentar